Toriq Fahmi
disimak dari tirai serupa kabut
bedanya pada partikel yang jatuh lebih besar dan basah
Odong-odong melawan hujan
nah, mari menerjemah kenapa odong-odong sanggup mendusta
sementar anak- anak terlalu polos
mengerti hujan
musiknya lucu bersahutan dengan gemericik
entah apa di pikiranya?
sesuap nasi katanya
seolah ia tak peduli anak orang diintai bahaya
kesanggupan itu berupa tekat
bagaimana ia menyerah
sementara nasib di bibirnya antusias meminta Tuhan
Surabaya 2014
anak-anak kecil yang gak boleh Hujan-hujanan karena di marahi Mama.
BalasHapus